Benarkah Swing Trading Memberikan Keuntungan Maksimal ? Hal-Hal ini yang Perlu diperhatikan

Pernah mendengar istilah swing trading? Untuk beberapa orang yang sudah aktif bermain saham tentu paham betul dengan istilah ini, tetapi tidak Untuk mereka yang awam. Sebenarnya apa itu swing trading? Swing trading merupakan tipe trading yang menggunakan konsep dasar “beli di swing low, dan jual di swing high”. Teori swing trading ini memang terdengar mudah, tapi pada praktiknya tidak semudah yang dibayangkan.

Swing trading, Benarkah Swing Trading Memberikan Keuntungan Maksimal ? Hal-Hal ini yang Perlu diperhatikan bahkan saat ini jadi tipe trading paling sulit karena tidak adanya indikator yang pasti ketika harga saham ada di bottom dan ada di puncak, kedua kondisi ini sebenarnya masih dalam imajinasi trader. Maka dari itu, ketika Kalian menggunakan swing trading ini, Kalian akan dipaksa untuk berkhayal tentang posisi saham apakah benar-benar sudah ada di posisi bottom. Jangan sampai Kalian salah berimajinasi dan mengira harga saham sudah di posisi bottom, lalu Kalian membeli banyak saham, tetapi harganya justru semakin menurun. Walaupun demikian, ada kiat-kiat yang dapat Kalian lakukan untuk meminimalisir risiko dari swing trading ini.

- Average Down

Proses peyuntikkan dana segar untuk membuka posisi buy setelah harga buy jatuh dari harga awalnya ini disebut Average Down, sebaiknya Kalian menghindari hal ini karena Average Down akan membuat Kalian mengalami kerugian ketika harga terus menurun.

- Stop Loss

Terkadang posisi trading yang sudah kita prediksi tidak sesuai dengan kenyataan, Benarkah Swing Trading Memberikan Keuntungan Maksimal ? Hal-Hal ini yang Perlu diperhatikan seperti kejadian seperti tadi pasti akan berdampak pada kerugian yang akan Kalian hadapi karena Kalian tidak dapat menghindari situasi ini sama sekali. Untuk itu, Kalian dapat menerapkan Stop Loss yang setidaknya akan membantu Kalian meminimalisir kerugian yang terjadi.

Bermain saham ini memang membutuhkan strategi yang tepat agar keuntungan dapat lebih cepat Kalian rasakan. Untuk itu Benarkah Swing Trading Memberikan Keuntungan Maksimal ? Hal-Hal ini yang Perlu diperhatikan, sebaiknya Kalian mempelajari cara investasi saham yang benar dan pilihlah perusahaan sekuritas terbaik sebagai pihak yang menjembatani Kalian ketika bermain saham di Bursa Efek.

Pasar saham selalu bergerak naik dan turun, baik dalam jangka pendek, menengah, maupun dalam jangka panjang.

Pergerakan naik dan turun pasar saham ini adalah peluang sekaligus malapetaka Untuk para trader.

Peluang Untuk siapa? Peluang Untuk mereka yang mampu membaca pergerakan arah harga, Benarkah Swing Trading Memberikan Keuntungan Maksimal ? Hal-Hal ini yang Perlu diperhatikan yaitu mampu memanfaatkan momentum dari pasar saham, peluang Untuk mereka yang dapat mengenali sikus dalam pasar saham.

Kenapa peluang Untuk para trader? Karena dengan kemampuan yang mereka miliki mereka dapat menghasilkan uang dari hasil beli dan jual saham atau trading.

Malapetaka Untuk siapa? Malapetaka Untuk mereka yang tidak mampu mebaca pergerakan arah harga, tidak mampu memanfaatkan momentum dari pasar saham, malaptetaka Untuk mereka yang tidak dapat mengenali siklus dalam pasar saham, tapi masih tetap memaksakan diri untuk trading.

Kenapa bisa menjadi malapetaka? Karena minimnya pengetahuan mereka akan membaca pergerakan harga, sehingga bukannya trading malah jadi gambling.

Maka dari itu alangkah lebih baik sebelum Kalian melakukan beli dan jual saham, kenali terlebih dahulu strategi apa yang akan Kalian gunakan.

Apakah Ada Strategi Terbaik?

Ada banyak sekali strategi di dalam trading, semuanya bisa memberikan Kalian keuntungan jika Kalian menggunakannya pada saat yang tepat. Dengan kata lain tidak semua strategi bisa diaplikasikan setiap saat. Benarkah Swing Trading Memberikan Keuntungan Maksimal ? Hal-Hal ini yang Perlu diperhatikan yaitu karena pergerakan harga saham bergerak di dalam sebuah siklus, dan pada setiap siklus strategi yang Kalian gunakan pun bisa berbeda - beda.

Contoh pada saat pasar saham sedang bullish tentu strategi trend following adalah strategi yang tepat untuk Kalian, karena pergerakan arah harga memang cenderung naik.

Namun pada saat pasar saham sedang bearish Kalian tidak bisa menggunakan strategi trend following, karena pergerakan harga memang cenderung turun. Lalu strategi apa yang bisa kita gunakan pada saat market sedang bearish atau berada dalam stage 1 atau stage 4? Kalian bisa menggunakan strategi swing trading.

Bagaimana caranya? Yuk baca sampai habis penjelasan saya di bawah ini.

1. Tentukan Kapan Waktu Beli

Perlu Kalian ketahui, strategi swing trading itu berbeda sekali dengan strategi trend following. Seorang trend following bisa mendapatkan profit puluhan hingga ratusan persen itu ketika market sedang bullish/saat berada di stage 2. Lalu bagaimana dengan strategi swing trading? Swing trading mampu memanfaatkan ayunan-ayunan naik dan turun saham dalam siklus yang lebih kecil lagi dalam setiap fase.

Tentunya fase 2 tetap menjadi fase yang ideal juga untuk swing trading, namun untuk stage 1, 3 dan 4 tetap bisa dimanfaatkan untuk swing trading jangka pendek. Jadi, swing trading bisa dilakukan kapan pun ketika peluang itu kembali muncul.

2. Tentukan Waktu Profit Taking

Timing untuk profit taking merupakan waktu yang ditunggu-tunggu Untuk trader. Seorang swing trader, bisa mendapatkan profit 5-10% dalam beberapa hari itu sudah lebih dari cukup. Sehingga ketika berbicara kapan waktunya swing trader melakukan aksi profit taking, setelah beberapa hari mencapai area 5-10% itu sudah cukup ideal. Mengapa demikian? Ketika saham sudah bergerak naik

agresif beberapa hari, maka biasanya saham itu mendekati daerah sebuah resisten kuat.

Resisten adalah area psikologis di mana ketika harga saham mendekati area tersebut, banyak orang melakukan aksi profit taking. Benarkah Swing Trading Memberikan Keuntungan Maksimal ? Hal-Hal ini yang Perlu diperhatikan seperti Resisten bisa saja berupa garis horizontal, garis moving average, atau

daerah Fibonacci.

Ketika harga mendekati ini, sebaiknya Kalian pun juga mengunci profit Kalian sebelum harga berbalik turun. Namun, ketika harga saham bergerak sebaliknya, bahkan menjebol resisten ini dengan volume transaksi yang besar, maka Kalian boleh buyback/masih hold saham tersebut karena harga akan semakin naik dalam beberapa hari ke depan.

3. Bagaimana Jika Harga Saham Tidak Naik Dan Tidak Turun?

Seorang swing trader akan menghadapi fase di mana harga sahamnya yang dibeli tidak naik dan tidak turun. Mungkin Kalian berpikir, mau jual tapi takut harganya kembali naik atau mau hold terus sahamnya, padahal banyak saham-saham potensial yang terus muncul di running trade Kalian.

Apa yang sebaiknya dilakukan? Be Flexible! Ya, jadilah seorang swing trader yang fleksibel. Fleksibel berarti Kalian tetap objektif melihat chartnya. Jika harga saham tidak melanjutkan potensi untuk kembali naik, bergerak ke samping bahkan turun dari level beli kita, sebaiknya Kalian keluar dulu dari saham tersebut. Ingatlah sebuah prinsip protect your capital.

Lindungilah modal Kalian! Jika saham mengalami slow down, sebenarnya ini adalah wajar, namun sebagai swing trader yang cepat, Kalian sebaiknya keluar dari saham tersebut dan cari saham potensial lainnya. Inilah yang membuat seorang swing trader gesit, mengumpulkan profit sedikit demi sedikit dan nantinya profitnya akan menjadi bukit. Be flexible dan be a smart swing trader!

Demikian pembahasan Benarkah Swing Trading Memberikan Keuntungan Maksimal ? Hal-Hal ini yang Perlu diperhatikan.

Sumber : finance detik dan mandiri sekuritas

Benarkah Swing Trading Memberikan Keuntungan Maksimal ? Hal-Hal ini yang Perlu diperhatikan